Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Manila - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memuji pertemuannya dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang berlangsung hangat.
"Kami punya hubungan yang hebat. Ini sangat berhasil," kata Trump dalam konferensi pers bersama Duterte usai pertemuan resmi keduanya di Manila, Filipina pada Senin siang waktu setempat.
Trump berada di Filipina bersama para pemimpin 18 negara lainnya yang menghadiri KTT ASEAN. Trump pun memuji Duterte atas penyelenggaraan KTT tersebut.
"Saya sangat menikmati berada di sini," tutur Trump seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (13/11/2017).
Ketika wartawan menanyakan apakah Trump membahas isu HAM dalam pertemuannya dengan Duterte, Duterte dengan bercanda dengan menyebut media "mata-mata". Trump dan Duterte pun tertawa namun keduanya tidak menjawab pertanyaan tersebut.
Juru bicara Duterte kemudian mengatakan bahwa Trump tidak menyinggung soal HAM dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 40 menit itu. Namun juru bicara Trump, Sarah Huckabee Sanders mengatakan bahwa isu HAM sempat dibagas namun secara singkat.
Duterte memenangi pemilihan presiden Filipina tahun lalu setelah berjanji akan memberantas narkoba dengan operasi besar-besaran. Duterte bahkan mengancam bahwa hingga 100 ribu orang bisa terbunuh dalam operasi itu. Sejak dilantik menjadi presiden, kepolisian telah melaporkan pembunuhan 3.967 orang dalam operasi antinarkoba. Angka kematian yang tinggi tersebut menuai kritikan kelompok-kelompok HAM dan sejumlah pemimpin dunia.
Mantan Presiden AS Barack Obama termasuk salah satu yang mengecam operasi antinarkoba Duterte. Tahun lalu, Duterte merespons kecaman tersebut dengan menyebut Obama "anak pelacur".dtc