Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Tak mau kalah dengan Alibaba, JD mengungkap nilai penjualan perayaan hari belanja online di China 11 November lalu, yang mencapai USD 19,1 miliar atau sekitar Rp 259 triliun.
Angka ini meningkat 50% dibanding nilai penjualan pada 2016 lalu. Dibandingkan dengan Alibaba, nilai penjualan JD masih terpaut cukup jauh karena raksasa e-commerce China itu mencatatkan angka penjualan sebesar USD 25,4 miliar.
Selain kalah angka, nilai total penjualan yang dirilis oleh JD itu merupakan nilai yang dicapai dalam penjualan selama 11 hari ke belakang. Berbeda dengan Alibaba yang hanya mencatat nilai penjualannya selama satu hari, yaitu pada 11 November.
Menurut JD, mereka memulai acara tersebut pada 1 November untuk menghindari kepadatan pengiriman dan memberikan waktu lebih banyak pada pengguna untuk memutuskan pembeliannya, demikian dikutip dari Reuters, Selasa (14/11).
Dua produk yang paling banyak dijual oleh JD kali ini adalah makanan segar dan kosmetik. Mereka juga menyebut bisa menjual pendingin ruangan dengan nilai total 500 juta yuan dalam waktu 30 menit, serta televisi senilai 100 juta yuan dalam waktu 1 menit.
Singles Day, atau hari jombo adalah acara tahunan yang berlangsung selama 24 jam di mana e-commerce menawarkan diskon besar untuk transaksi yang dilakukan hari itu. Hasilnya memang mengejutkan, karena nilai penjualannya menyalip nilai penjualan pada dua acara serupa di Amerika, yaitu Black Friday dan Cyber Monday. (DTM)