Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Blitar - Akibat banjir yang merendam rel di Porong, PT KAI Daop 7 membuat skenario baru terkait rute kereta api. Skenario ini dibuat, agar rencana perjalanan calon penumpang, tidak begitu terganggu.
Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan, untuk kereta api jarak dekat, akan diberlakukan sistem estafet.
"Koordinasi dengan Daop 8 Surabaya tadi, KA jurusan Surabaya-Malang-Blitar akan berhenti di Stasiun Sidoarjo. KA jurusan Blitar-Malang-Sidoarjo akan berhenti di Stasiun Bangil. Dan KA komuter Surabaya Kota- Porong akan berhenti di Stasiun Sidoarjo," kata Supriyanto saat dihubungi detikcom, Senin (27/11/2017).
Penumpang KA Lokal yang jurusannya tidak terpenuhi, tambahnya, maka tiket akan dikembalikan 100%. Sedangkan untuk kereta tujuan jarak jauh, ada beberapa skenario diperlakukan. Yakni :
- KA Bima jurusan Kertosono–Surabaya Gubeng-Malang, dibatalkan. Sebagai gantinya akan dijalankan Kereta api Luar Biasa (KLB) tujuan Kertosono-Blitar-Malang.
- KA Mutiara Selatan tujuan Kertosono–Surabaya Gubeng–Malang, dibatalkan. Sebagai gantinya dijalankan KLB relasi Kertosono–Blitar–Malang.
"Penumpang KA Bima dan Mutiara Selatan dengan tujuan Malang, dapat turun di Kertosono. Lanjut menuju Malang menggunakan KLB relasi Kertosono-Blitar-Malang," papar Supriyanto.
Sementara, untuk penumpang Bima dan Mutiara Selatan yang berangkat dari Surabaya Gubeng, akan menggunakan rangkaian KLB Surabaya Gubeng-Kertosono(PP).
Sedangkan beberapa jadwal KA dibatalkan. Di antaranya KA Logawa tujuan Jember- Surabaya Gubeng, KA Probowangi tujuan Surabaya Gubeng-Bangil dan KA Jayabaya tujuan Pasar Senin-Malang yang langsung memutar lewat Wonokromo. dtc