Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Bengkulu Utara. Raut wajah bahagia terpancar dari Marlon Siahaan, warga Pulau Enggano siang ini. Ia dan warga Pulau Enggano lainnya kini bisa menikmati harga BBM sama seperti di Pulau Jawa.
Sebelumnya, warga di Pulau Enggano, tepatnya di Desa Malakoni perlu merogoh Rp 10.000/liter untuk mendapatkan premium atau solar. Kini harga premium dan solar di wilayah tersebut sudah sama seperti di Jawa, yaitu Rp 6.450 per liter untuk premium dan Rp 5.150 per liter untuk solar.
"Jadi, kami masyarakat Enggano sangat senang sekali dengan BBM satu harga di Indonesia," kata Marlon saat berbincang di Pulau Enggano, Jumat (8/12/2017).
Ia berharap dengan adanya BBM satu harga bisa mengurangi beban pengeluaran masyarakat Pulau Enggano ke depan. Sehingga mereka bisa lebih produktif.
"Dengan satu harga ini semoga yang selama ini beban masyarakat bisa semakin ringan, di mana selama ini transportasi sangat berat. Dengan adanya bbm satu harga mudah-mudahan ekonomi masyarakat bisa meningkat. Terima kasih kepada pemerintah khususnya Bapak Jokowi," kata Marlon.
Sementara Bupati Bengkulu Utara, Mian, menyampaikan rasa terima kasih karena Pulau Enggano telah dibangun SPBU yang menjual BBM dengan harga yang sama dengan Pulau Jawa dan kota lainnya di Indonesia."Terima kasih. Kami Kepala Daerah Tingkat Dua Bengkulu Utara, yang memiliki pulau terluar, Pulau Enggano, tentunya memberikan apresiasi. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dengan dibangunnya satu SPBU yang menjual BBM Satu Harga, sama dengan yang kita harapkan. Pertamina kami harap memberi suplai stok yang cukup, sehingga pengaruh badai, pengaruh cuaca, pengaruh iklim tidak akan mempengaruhi harga," ujar Mian . (dtc)