Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta - Tiga pimpinan ormas Golkar mendesak agar Golkar segera melaksanakan musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono meminta agar munaslub dapat dilakukan sebelum 20 Desember.
"Kami mendorong agar hal ini dapat dilaksanakan selambat-lambatnya tanggal 20 Desember 2017 ini, sudah bisa dilaksanakan munaslub ini," ujar Agung, di kediamannya Jl Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Minggu (10/12/2017).
Pertemuan di kediaman Agung ini dihadiri oleh Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 HR Agung Laksono, Ketua Umum Depinas SOKSI Ade Komarudin dan Ketua Umum DPP Ormas MKGR Roem Kono.
Ia mengatakan ketentuan diadakannya munaslub apabila ada permintaan dari dua pertiga dewan pimpinan daerah (DPD). Saat ini, dorongan atau permintaan munaslub dari DPD sudah memenuhi aturan tersebut.
"Tentu semuanya sesuai dengan aturannya, munaslub hanya bisa diselenggarakan kalau ada permintaan dari pimpinan daerah dua pertiga dan ini sudah tercapai bahkan lebih, apalagi kalau sudah ditambah dengan ormas pendukungnya MKGR, Soski dan Kosgoro," ujar Agung.
Agung mengatakan desakan munaslub bukan hanya kepentingan dan kebutuhan politik semata. Namun, Partai Golkar harus memiliki ketua yang memiliki legitimasi dan standing position yang jelas.
"Partai Golkar harus memiliki kepemimpinan yang legitimasinya kuat bukan plt, tapi harus kepemimpinan definitif, sekjen definitif dan pengurus yang hanya bisa dilahirkan melalui musyawarah nasional atau munaslub," ujar Agung.
Dengan kepengurusan yang sah berdasarkan hasil munaslub, Agung yakin Golkar bisa fokus mengoptimalkan persiapan menjelang Pilkada serentak.
"Bukan hanya sekedar kekuasaan, tapi kepentingan nasional agar Partai Golkar juga punya hak dan kesempatan bisa ikut dalam agenda politik bangsa ini dalam pilkada, pileg dan pilpres,"ujar Agung. dtc