Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Sukabumi. Gara-gara semburan api dari tabung gas melon 5 warung milik pedagang tidak jauh dari RSUD Sekarwangi Cibadak, Sukabumi ludes terbakar, Selasa (12/12/2017). Akibat peristiwa itu pedagang menderita kerugian hingga Rp 30 Juta.
Api bermula dari lapak penjual gorengan, api tiba-tiba menyembur dari tabung gas 3 kilogram dan menyambar 4 warung yang berada di sebelahnya. "Sempat ada suara mendesis dari lapak gorengan pas saya lihat ternyata api menyebur dari tabung gas, selang penyambung ke kompor copot. Pemiliknya panik lari menjauh," kata Sodikin (35) salah seorang warga dilokasi kejadian.
Api dengan cepat membesar, sejumlah pegawai rumah sakit sempat mencoba memadamkan api dengan tabung pemadam darurat. Namun api tidak menjinak bahkan semakin membesar.
"Ada pegawai rumah sakit yang sempat mau memadamkan, tapi api malah membesar. Akhirnya 4 unit kendaraan pemadam datang, api akhirnya berhasil dijinakkan," lanjutnya.
Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu, namun pemilik lapak gorengan Mak Yayah sempat panik dan pingsan karena mengira anaknya ikut menjadi korban dalam kebakaran tersebut.
"Pemilik warung gorengan sempat panik dan pingsan, melihat warung tempatnya berjualan terbakar. Saat itu warung sedang dijaga anaknya, dia mengira anaknya jadi korban," kata Yusuf, seorang pedagang.
Sementara itu, Alvin Djuniarto Komandan Unit Damkar Cibadak memastikan tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu. "Dugaan api berasal dari tabung gas yang bocor, tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir mencapai Rp 30 Juta," singkatnya. (dtc)