Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Atlet Tanah Karo Hendrik Tarigan sukses menembus partai final kelompok senior Kejurda Wushu Sanda Centre Point Cup, di Atrium Centre Point Medan, Sabtu (13/1/2018). Kemenangan ini melengkapi dominasi pesanda Tanah Karo yang lolos ke partai final yang akan digelar Minggu malam (14/1/2018), di tempat yang sama.
Pada pertandingan semifinal, Hendrik Tarigan yang turun di kelas 70 kg putra berhasil mengalahkan Hendrik dari Medan. Pada partai final Hendrik Tarigan akan menghadapi Fredinkus Junarto Situmorang Samosir.
Atlet Tanah Karo lainnya yang lolos ke final yakni Ema Subrina Purba, yng turun di kelas 48 kg putri. Ia akan menantang Nomi Permata Sari Hutauruk dari Asahan di partai final. Kemudian Elika Tarigan yang lolos ke final kelas 56 kg putri, akan menantang Nurleni Butar-butar dari Asahan. Pesanda Tanah Karo lainnya,
Sani Feronita Ginting yang turun di kelas 60 kg putri akan berhadapan dengan Kaszia Dorkas Sinaga dari Toba Samosir di partai final.
Parlindungan Purba yang bertanding di kelas 48 kg putra di final akan menantang wakil Medan Ramdan Puti Malau. Franstinus Hamdani Tarigan yang lolos di final kelas 56 kg putra, akan menghadapi Adi R Manurung dari Toba Samosir. Dengan demikian, kontingen Tanah Karo berhasil meloloskan enam atletnya pada partai final kelompok senior.
Untuk kelompok Junior, Tanah Karo meloloskan enam atletnya di partai final. Ke-6 atletnya tersebut yakni, Chundt Leoni Sebayang yang turun di kelas 48 kg putri, Feni Stefani Ginting (52 kg putri), Denni Liza
Ginting ( 56 kg putri), Elbi Elisius Brahmana (52 kg putra), Vabio Enzo Sitepu (56 kg putra), dan Trydyfa Kristoforus Tarigan (65 kg putra).
Sedangkan untuk kelompok pra junior, kontingen Tanah Karo meloloskan dua atletnya di partai final melalui Nadia Ardhana (42 kg putri), dan April Bastana Milala.
Sedangkan kontingen tuan rumah Medan meloloskan satu atletnya di kelompok pra junior, melalui Jansen Bunardi di kelas 39 kg putra yang akan menghadapi Nikson Simangunsong. Untuk kelompok junior, wakil
Medan Junisco PH Malau (60 kg putra) pada paartai final akan menantang Sihol Mardongan Purba Tanjung. Sedangkan untuk kelompok senior, atlet Medan yang lolos ke final Rocky Raespatty Silalahi (65 kg putra). Di final, Rocky Raespatty akan menghadapi Samuel Marbun dari Humbahas.
Ketua Pengprov Wushu Indonesia (WI) Sumut, Darsen Song mengaku senang, Kejurda bela diri wushu sanda ini tampak menarik ratusan mata pengunjung mall. Bahkan beberapa pengunjung ikut bersorak menyaksikan pertarungan para atlet.
Darseng Song mengatakan, Kejurda ini untuk mempersiapkan atlet Sumut menuju gelaran PON 2020 Papua mendatang.
"Tahun 2018 ini kita fokus untuk melakukan pembinaan atlet. Kejurda ini salah satu caranya menuju persiapan Kejurnas 2018 di Yogyakarta dan Prakuliafikasi PON 2020," kata pria berkemeja putih ini.
Untuk itu perlu motivasi yang tinggi di setiap pengcab yang ada di daerah. Seperti pembinaan yang tak lelah
dengan mencari atlet sejak dini.