Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com.Kisaran - Di tahun 2017, Dinas Kesehatan (Dinkes) Asahan berhasil menemukan 71 orang penderita human immunodeficiency virus (HIV), 25 orang di antaranya berasal dari daerah luar Kabupaten Asahan. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Adahamn, Saprin Sanja Hutahean menjelaskan penemuan warga yang menderita HIV itu tersebar di seluruh kecamatan melalui laporan puskemas.
Kecamatan yang memiliki penemuan yang tinggi berada di Kecamatan Kisaran Barat sebanyak 10 orang, disusul Kecamatan Kisaran Timur 8, Kecamatan Meranti 4 dan Air Batu 4, Kecamatan Buntu Pane, Air Joman masing-masing 3 dan selebihnya tersebar di sejumlah kecamatan lainnya.
“Memang setiap tahun kita menemukan penderita. Dan angka terbanyak masih dipengan oleh Kecamatan Kisaran Barat dan Timur,” ucap Saprin kepada medanbisnisdaily.com, Minggu (21/1/2018), di Kisaran.
Saprin memprediksi jumlah penderita virus HIV di Asahan masih banyak belum ditemukan. Pasalnya, hingga kini Asahan sudah banyak menemukan masyarakat yang tertular HIV. Artinya bila 1 orang penderita HIV ditemukan maka ada 100 orang lagi yaang belum ditemukan. “Kita yakin masih banyak lagi warga yang terkena virus ini,” sebut Saprin.
Dinas Kesehatan bertugas melakukan rehabilitatif dan kuratif atau pengobatan sedangkan elemen lainya bertugas melakukan preventatif atau pencegahan serta sosialisasi kepada masyarakat sehingga peran aktif semua elemen sangat dibutuhkan.
“Kita yakin kalau semua bergerak, penemuan penderita HIV dapat lebih banyak. Sehingga untuk melakukan penanggulangan HIV bisa diatasi di Asahan,” ungkap Saprin, sembari mengatakan pihaknya selalu memberikan konseling dan pengobaran kepada penderita HIV-AIDS.