Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Langkat. Harga cabai merah di Kabupaten Langkat di tingkat petani Rp 35.000 per kg. Sementara harga cabai merah di sejumlah pasar masih bertahan Rp 45.000 per kg.
Mariyam, salah seorang petani di Kampung Mangga Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat mengatakan cabai merah yang dijual adalah panen dari tanam Agustus 2017.
"Ini buah kedua setelah panen selesai di November 2017, kemudian cuaca banyak hujan menjadikan pohon cabai yang sudah dipanen buahnya bersemi dan buah kembali. Hasilnya ya lumayan, karena musim tanam diprediksi Juli sampai Agustus mendatang saat musim hujan," katanya, Senin (30/1/2018).
Kenaikan harga cabai merah juga dialami oleh pedagang. Seperti pedagang cabai merah di Pasar Pekan Tanjungpura, harga cabai masih bertengger di Rp 40.000 per kg.
"Kalau hari ini masih biasa, yakni kami jual Rp 40.000 per kg. Ini sudah sejak dua pekan silam. Kalau ditahun baru lalu memang Rp 35.000 per kg, karena harga masuk ke pedagang Rp 32.000 per kg, kemudian naik sejak dua pekan ini Rp 37.000 per kg. Jadi pedagang di pasar menjual Rp 40.000 per kg," kata May, pedagang di kota Pekan Tanjungpura, Kabupaten Langkat.
Di Kabupaten Pakpak Bharat, harga cabai rawit di tingkat petani mengalami kenaikan. Harganya dari Rp 42.000 per kg naik menjadi Rp 43.000 per kg.
Robet BM salah seorang petani cabai rawit di Desa Bulutellang, Selasa (30/1/2018) mengatakan telah menjual cabai rawit ke tengkulak Rp 42.000 per kg.
"Sekarang saya lihat sudah naik lagi jadi Rp 43.000 per kg, naik Rp 1000 per kg dari harga sebelumnya," kata Robet.
Ia melanjutkan dengan harga Rp 43.000 per kg petani sudah mendapatkan untung. Ditambah lagi, katanya, dengan kondisi saat ini serangan hama pun juga jauh berkurang. "Semoga harga cabai rawit ini bisa lebih naik lagi, kalau bisa jangan turun lagilah dari harga yang sekarang," kata Robet BM.