Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Washington DC. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump hari ini memberikan pidato kenegaraan pertamanya di depan Kongres AS. Ibu Negara, Melania Trump, ikut hadir dalam momen ini dengan mengenakan setelan blazer dan celana warna putih gading.
Dilaporkan CNN, Rabu (31/1), Melania disambut tepuk tangan sambil berdiri oleh para anggota Kongres dan tamu undangan yang telah hadir di Gedung Capitol pada Selasa (30/1) malam waktu setempat.
Melania tersenyum lebar saat berjalan menuju tempat duduknya.
Menurut denah tempat duduk, Melania akan duduk di sebelah seorang polisi bernama Ryan Holets, yang diundang hadir dalam pidato kenegaraan ini. Holets yang bertugas di New Mexico ini sempat menjadi pemberitaan karena mengadopsi bayi seorang wanita gelandangan yang kecanduan opioid.
Beberapa saat setelah Melania tiba, Trump juga memasuki ruang sidang DPR AS atau House Chamber. Trump sempat berjabat tangan dengan para anggota Kongres AS sebelum berjalan menuju podium tempatnya berpidato. Pidato kenegaraan ini disebut sebagai 'State of the Union' yang merupakan pidato tahunan Presiden AS di hadapan Kongres.
Trump mengawali pidatonya dengan mengapresiasi para 'pahlawan' yang melawan kebakaran hutan dan badai topan di AS. Pahlawan yang dimaksud Trump adalah para petugas pemadam kebakaran dan petugas tanggap darurat di AS yang beberapa waktu terakhir membantu penanganan kebakaran hutan California dan badai Harvey.
Trump juga membahas kelompok relawan 'Cajun Navy' yakni kelompok orang asing yang saling melindungi saat penembakan maut di Las Vegas, tahun lalu.
Dalam pidatonya, Trump juga akan membahas perekonomian negara dan perang melawan kelompok radikal ISIS. Menurut media-media AS, Trump akan menyatakan bahwa koalisi internasional pimpinan AS telah membebaskan hampir 100 persen wilayah yang dulu dikuasai ISIS di Irak dan Suriah. Namun Trump juga akan mengingatkan bahwa ada lebih banyak hal yang harus dilakukan dalam perang melawan ISIS. (dtc)