Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Pertemuan antara pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara disoal Advokat Cinta Tanah Air (ACTA). Mereka akan melaporkan itu ke Ombudsman, Senin (5/3) besok.
Namun, pertemuan itu mendapat pembelaan dari PDIP. Wasekjen PDIP Eriko Sotarduga juga menyinggung pertemuan antara Jokowi dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Lalu apa kata ACTA?
"Tentu beda, apa misalkan yang pernah dilakukan Pak Prabowo saat ke Istana di situ jelas telah diagendakan keperluan bangsa dan negara, bukan kepentingan pemenangan suatu partai dalam pemenangan presiden secara spesifik partisan," ujar Ketua Dewan Pembina ACTA Habiburokhman saat menggelar konferensi pers di Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (4/3/2018).
Habiburokhman mengaku tidak akan mempermasalahkan pertemuan itu apabila konteksnya urusan kebangsaan. Dia pun menyerahkan laporannya itu ke Ombudsman.
"Kemudian ada lagi siapalah pemimpin partai politik ke Istana. Nggak ada masalah kalau PSI datang dengan konteks masalah kebangsaan bukan soal-soal pemenangan lewat media sosial dan sebagainya. Itu apa gitu lho, masak ini Istana presiden ngomongin kepentingan sekelompok orang," ujar Habiburokhman.
Sebelumnya ACTA akan akan melaporkan pertemuan PSI dengan Presiden Jokowi ke Ombudsman pada Senin (5/3) pukul 14.00 WIB. Laporan itu akan bersandar pada Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman, yang berbunyi:
Maladministrasi adalah perilaku atau perbuatan melawan hukum, melampaui wewenang, menggunakan wewenang untuk tujuan lain dari yang menjadi tujuan wewenang tersebut, termasuk kelalaian atau pengabaian kewajiban hukum dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang dilakukan oleh penyelenggara negara dan pemerintahan yang menimbulkan kerugian materiil dan/atau immateriil bagi masyarakat dan orang perseorangan.
Seperti diketahui, PSI sebelumnya bertemu dengan Jokowi di Istana Negara. Pada pertemuan itu, PSI mengaku mendapat tips untuk memenangkan Pemilu 2019 dari Jokowi.
"Jadi kita silaturahmi sekaligus Pak Jokowi memberikan tips-tips bagaimana agar PSI mencapai target menang Pemilu 2019. Beliau banyak ngasih ide dan seru-seru. Keren-keren idenya," ujar Ketum PSI Grace Natalie usai bertemu Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (1/3).
dtc