Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - BNN kembali menemukan tiga narkoba jenis baru yang masuk ke Indonesia. Ketiga narkoba jenis baru itu disebut berbentuk tembakau dan serbuk.
"Kebanyakan ini sekarang (narkoba jenis baru) berbentuk padat. Kayak tembakau seperti yang kita temukan waktu lalu, ada juga yang tepung atau serbuk," kata Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari di Kantor BNN Cawang, Jakarta Timur, Kamis (8/3/2018).
Narkoba-narkoba jenis baru kebanyakan masuk dari luar negeri mulai dari Eropa, Asia Timur hingga wilayah Asean
Arman mengatakan ketiganya itu menambah daftar narkoba jenis baru yang ditemukan BNN menjadi 71 jenis. Menurutnya dari 71 jenis itu baru 65 yang sudah terdaftar di UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
"Namun dari 71 ini baru 65 yang menjadi bagian yang tak terpisahkan daru UU nomor 35 tentang narkotika berarti masih ada yang belum masuk UU. Mudah-mudah ini bisa segara menjadi bagian yang sudah masuk dan kita lakukan tindakan," ucap Arman.
Arman pun meminta masyarakat lebih waspada terhadap peredaran narkoba apalagi banyak yang tergolong jenis baru. Sebab ketiga narkoba jenis baru itu ditemukan di tengah-tengah masyarakat.
"Kita temukan itu di tengah-tengah masyarakat tapi kita masih bisa kontrol artinya tidak membanjir pasaran," jelasnya.
Arman menyebut berdasarkan data dari China jumlah narkoba jenis baru yang beredar di seluruh dunia mencapai 800 jenis. Sedangkan 71 jenis dipastikan telah masuk ke Indonesia. (dtc)