Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Surabaya. Keuntungan jutaan rupiah membuat HS dan SS nekat berbisnis satwa langka. Dari satwa yang dijual lewat media sosial, keduan bisa meraup keuntungan hingga Rp 4 juta setiap ekornya.
Hewan-hewan langka ini, mereka pasarkan melalui jejaring sosial Facebook dengan nama Gusti Slankers Funkyjunki'es (Zubair) dan Wine Wine.
"Satu ekor ini kalau menurut keterangan bisa sampai Rp 5-6 juta," ujar Direskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Agus Santoso saat rilis di Kantor Humas Polda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (6/4/2018).
Pelaku yang telah melakukan aksi selama tiga tahun ini mengaku membeli hewan-hewan langka tersebut seharga Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Kemudian, satwa ini dijual Rp 5-6 juta. Dalam hal ini, pelaku mengatakan bisa mendapat untung Rp 3-4 juta untuk satu ekornya.
Untuk rincian harga jualnya, setiap burung langka yang mereka jual berbeda. Misalnya Nuri Kepala Hitam berkisar antara Rp 4-5 juta. Sedangkan Kakatua harganya lebih mahal lagi yakni Rp 6-7 juta.
"Mereka menjual hewan-hewan ini cukup murah, meskipun kadang biasanya ada yang menjualnya mahal sekali," tambah Kepala Balai Besar KSDA Jawa Timur Nandang Prihadi.
Sementara itu, polisi mengamankan puluhan hewan yang hendak terjual dan yang masih berada di rumah pelaku di Entalsewu Buduran, Sidoarjo. Rinciannya, 7 Kakatua Jambul Orange, 26 Kakatua Jambul Kuning, 11 Kakatua Putih, 6 Nuri Kepala Hitam, 3 Kasturi Raja, 3 Nuri Bayan, 2 Cenderawasih Lesser, 2 Cenderawasih. (dtc)