Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Kabanjahe. Sebanyak 276 warga yang menempati hunian sementara (Huntara) 1, 2 dan 3 korban erupsi Gunung Sinabung, Tanah Karo, mendapat bantuan token listrik gratis selama satu tahun dari PT PLN (Persero).
Bantuan token listrik gratis itu diterima secara simbolik oleh perwakilan warga Huntara 1, 2 dan 3 dari Direktur Human Capital Management PT PLN Muhammad Ali disakikan Bupati Tanah Karo Terkelin Brahmana di Kantor Bupati Tanah Karo di Kabanjahe, Senin (9/4/2018).
PLN juga mencukupi kebutuhan listrik warga yaitu 1 Kwh per satu keluarga. Muhammad Ali mengatakan bantuan token listrik itu merupakan upaya PLN membantu warga Huntara untuk menata kembali ekonomi rumah tangganya.
"Bantuan ini untuk membantu meringankan beban para pengungsi untuk memulihkan kondisi ekonomi pasca bencana, maka bantuan yang diberikan berupa token listrik gratis selama satu tahun sebesar Rp 279.902.938," sebut Muhammad Ali.
Selain itu, PLN juga menyerahkan bantuan berupa bibit tomat, bibit cabai dan pupuk organik senilai Rp 202.252.000 bagi para petani korban dampak langsung dari abu vulkanik erupsi gunung Sinabung yang terjadi pada 19 Maret 2018. Bantuan itu doharapkan dapat merehabilitasi lahan dan tanaman.
"Kondisi saat ini sebagian besar lahan pertanian yang menjadi sumber pokok pendapatan warga desa Tiga Nderket, yang berjumlah 632 KK ini, habis dilahap abu vulkanik sehingga membutuhkan rehabilitasi sesegera mungkin agar warga dapat bercocok tanam kembali untuk memperoleh penghasilan untuk kehidupan sehari-hari," sebut Muhammad Ali.
Bupati Karo Terkelin Brahmana menyampaikan terima kasih kepada PLN dengan bantuan tersebut. Namun Terkelin juga berharap agar ada bantuan lainnya (kalau ada) untuk warga lainnya korban erupsi Sinabung.
"Terima kasih kepada pemerintah dan PLN telah peduli kepada masyarakat dan lingkungannya. Semoga langkah PLN dapat mendorong dan memotivasi perusahaan lainnya untuk memberikan bantuan kepada masyarakat untuk digunakan sebaik-baiknya," ujar Terkelin.
Direktur Pembinaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Hendra Iswahyudi mengatakan bersyukur dengan terealisasinya bantuan itu. "Ini kemarin bagian dari kunjungan Pak Menteri ESDM pada Maret 2018 yang lalu, yang saat itu menampung keluhan warga," sebutnya.
Selepas penyerahan bantuan, dilanjutkan dengan mengunjungi warga Huntara 1 di Desa Ndokum Siroga, Kecamatan Simpang Empat. Di Huntara yang ditempati 88 KK itu, dilakukan pengisian token listrik secara simbolis di salah satu rumah warga.
Salah seorang warga, Asni br Karo menyampaikan terima kasih atas bantuan token listrik gratis itu. Bantuan itu mengurangi beban hidup mereka, karena biaya token listrik yang selama ini dikeluarkan, bisa dialihkan ke biaya pendidikan anak-anak. "Kalau selama ini biaya token Rp 50.000 untuk sekitar dua minggu, jadi bantuan ini sangat membantu kami," kata Asni.
Hadir juga pada kesempatan itu antara lain Direktur Bisnis PLN Regional Sumatera PT PLN Wiluyo Harto, GM PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto, GM Unit Induk Pembangunan Sumbagut Octavianus Padudung.
Kemudian GM General Pembangkitan Sumbagut Bambang Iswanto, GM Unit Induk Pembangunan Pembangkitan Sumatera Weddy B Sudirman dan GM Pusat Penyaluran dan Pengatur Beban Sistem Sumatera Nur Wahyu Dhinianto.