Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menggelar rapat koordinasi (rakor) lanjutan membahas revitalisasi penggilingan padi, di kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian, Jakarta, Rabu (12/4).
Dalam rakor ini dijadwalkan hadir Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, Direktur Utama BNI Baiquni, Direktur Utama Perum BULOG Djarot Kusumayakti, Direktur Utama BTN Maryono, Direktur Utama PT. Telkom, Direktur Utama PIHC, Direktur Utama Pertani, Direktur Utama SHS, Direktur Utama PPI, Direktur Utama RNI.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Mandiri, dijadwalkan diwakili Direktur Retail Banking, Menteri BUMN, diwakilkan Industri Agro dan Farmasi, Menteri Pertanian, diwakili Ka BKP dan Direktur Utama BRI, diwakili Direktur Mikro dan Kecil.
Rakor dijadwal mulai pukul 11.00 WIB dilakukan di Ruang Mahakam Lantai III gedung Ali Wardhana Kantor Kemenko Perekonomian.
Beberapa perwakilan perbankan sudah tampak hadir pada pukul 10.49 WIB. Tampak pula sudah hadir untuk mengikuti rapat seperti Ketua Himpunan Bank Negara (Himbara) Maryono serta Dirut Bulog Djarot Kusumayakti yang datang pukul 11.00 WIB.
Untuk diketahui, pemerintah saat ini tengah mengkaji skema penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) perusahaan penggilingan dan pengeringan padi. Penyaluran KUR tersebut diusulkan Perppadi.
KUR ini untuk membeli alat pengeringan padi sehingga bisa membantu pelaku usaha bekerja. Hal ini disampaikan Darmin minggu lalu di kantornya.
Mengenai penetapan skema penyaluran KUR tersebut, minggu lalu Darmin memperkirakan tim teknis bisa menyelesaikannya pekan depan, artinya minggu ini.
Selain menyusun skema penyaluran KUR, pemerintah juga sudah meminta Perum Bulog menyerap beras dari penggilingan kecil.(dtf)