Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tanjungbalai. Khaidir Nasution (46) warga Kelurahan Selat Lancang, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Tanjungbalai diringkus Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungbalai karena terbukti membawa 100 gram sabu. Kamis (12/7/2018), sekira pukul 20.30 WIB.
Malam itu juga tersangka yang berprofesi sebagai penarik becak beserta barang bukti berupa 1 bungkus plastik transparan diduga berisi narkotika jenis sabu-sabu 1 ons (100 gram),1 buah plastik asoy warna hitam,1 unit handphone Samsung warna putih,1 unit sepeda motor Yamaha Mio warna hitam BK 4550 MAU diamankan petugas di Mapolres setempat
Kapolres Tanjungbalai, AKBP Irfan Rufai SH,SIJ kepada wartawan, Jumat (13/7/2018), mengatakan, kronologis penangkapan tersangka berdasarkan informasi dari masyarakat yang layak dipercaya, bahwa ada seorang laki-laki dewasa yg mengedarkan narkotika jenis sabu.
Petugas yang dipimpin Kasat Res Narkoba AKP Adi Haryono melakukan penyelidikan. Setelah hasil lidik A1, maka dilakukan upaya penangkapan dengan teknik undercover buy. Setelah terjadi kesepakatan harga, maka ditentukan lokasi untuk transaksi di TKP yang dijanjikan SMK Negeri 5, Kelurahan Pahang Kecamatan Datuk Bandar .
Tepatnya sekitar pukul 20.30 WIB tersangka datang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna hitam BK 4550 MAU.
Melihat tersangka datang lalu personil Sat Res Narkoba langsung melakukan penangkapan terhadap dan spontanitas melakukan penggeledahan terhadap sepeda motor, pakaian dan badan tersangka.
Tepatnya dibagasi depan sepeda motor tersangka ditemukan 1 buah plastik asoy warna hitam yg setelah dibuka berisi sebuah plastik transparan warna putih berisi diduga narkotika jenis sabu.
Saat itu juga dilakukan interogasi dan tersangka menerangkan bahwa ia disuruh mengantar sabu-sabu tersebut oleh laki laki berinisial RD, beralamat di Kelurahan Selat Lancang, Kecamatan Datuk Bandar Timur, dengan upah yang dijanjikan Rp. 2 juta.
Tanpa menunda wktu lebih lama Kasat Res Narkoba dan tim berupaya melakukan pengembangan dengan melakukan penggerebekan terhadap rumah RD dengan didampingi oleh Kepling setempat, namun RD tidak berhasil ditemukan d irumahny.
Kapolres menambahkan,pihaknya terus berupaya melakukan pengembangan jaringan peredaran sabu tersebut.