Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Dinas Kesehtan (Dinkes) Kabupaten Asahan menunda pelaksanaan imunisasi campak/measles dan rubella kepada anak-anak.
Kepala Dinkes Asahan, dr Aris Yudhariansyah, menyebutkan, untuk sementara pihaknya menunda pemerian imunisasi hingga 8 Agutus 2018. Hal ini berdasarkan keputusan Mejelis Ulama Indonesia.
“Demi Kondusifitas Kamtibmas, Asahan ditunda pemberian vaksin MR,” demikian kata Aris kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (3/8/2018) di gedung dinas setempat.
Aris mengatakan sebelumnya pihaknya telah melaksanakan program nasional tersebut pada 1 Agustus 2018. Dengan sasaran anak umur 9 bulan hngga 15 tahun. Untuk tahap awal anak SD hingga SMP, kemudian program selanjutnya anak-anak balita hingga PAUD/TK.
“Kalau jumlah sasaran sekitar 219.602 anak yang tersebar di 29 Puskemas wilayah kerja masing-masing,” ucap Aris.
Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Asahan, H Salman Abdlah Tanjung telah mengeluarkan surat untuk Dinkes Asahan agar pelaksanaan program imunisasi MR ditunda sementara sambil menunggu petunjuk dari MUI pusat.
”Kita sudah keluarkan hari ini . surtakita berdasarkan MUI Pusat prihal vaksin MR yang belum terdaftar ke halalnya,” sebut Salman.