Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tanjungbalai. Pemko Tanjungbalai melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagper) merevitalisasi pasar ikan dan daging berlokasi di Jalan Veteran Indra Sakti.
Pantauan medanbisnisdaily.com Senin (13/8/2018), revitalisasi pasar ikan dan daging Tanjungbalai yang dikerjakan rekanan CV Mujur Jaya Teknik itu menelan dana sebesar Rp 1,1 miiar bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2018.
Sejak dimulainya pekerjaan tersebut,para pedagang ikan dan daging terpaksa menempati lokasi kios darurat yang disediakan pihak rekanan persisnya di tengah ruas badan jalan Veteran, sehingga terlihat mempersempit dan menghambat jalur lalulintas.
"Bahkan,dalam kegiatan pekerjaan revitalisasi pasar ikan dan daging tersebut dinas terkait tak lagi khawatir akan sorotan yang kemungkinan muncul dari pihak tertentu, dikarenakan proyek itu dikawal langsung TP4D Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungbalai.
Budi salah seorang pedagang menyatakan,pihaknya menyambut positif adanya upaya Pemko Tanjungbalai membangun kembali pasar ikan dan daging.
Soalnya,bangunan pasar yang lama dinilai tidak layak lagi ditemukan disebuah kota yang berpacu membangun.
Namun,pedagang yang berjualan di pasar itu harus menerima direlokasi sementara kelokasi kios yang disediakan dibadan jalan Veteran menunggu rampungnya pekerjaan selama kurun waktu 120 hari."ujarnya.
Kepala Disdagper Tanjungbalai, Arman Fadillah, mengatakan, pihaknya berupaya membangun semua pasar yang bangunannya tudak layak lagi.
Untuk tahun ini dilakukan revitalisasi pasar ikan dan daging senilai Rp 1,1 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK),begitu juga dengan kelanjutan Pasar Bengawan serta sebagian bangunan di Pasar Suprapto.
"Kita akan terus berupaya meminta dukungan pemerintah pusat membangun sarana dan prasarana infrastruktur pasar di Tanjungbalai," tutur Arman.