Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Mekah
Di Twitter, beredar foto makanan jemaah haji di Mina yang salah satunya berupa mi instan. Padahal, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) hari ini menggerakkan jemaah haji ke Arafah. Menag Lukman Hakim Saifuddin lalu memberi penjelasan.
Foto makanan jemaah haji di Mina itu diunggah pemilik akun Twitter @zee_muthie. Menag Lukman juga ditag di foto itu.
"Pak menteri @lukmansaifuddin, Ini menu sarapan+makan siang u/ jama'ah haji di Mina hari ini. Tolong menunya diperbaiki pak. Trima kasih," tulis pemilik akun @zee_muthie.
Lukman lalu memberi penjelasan bahwa mulai pagi tadi seluruh jemaah haji diarahkan ke Arafah. Makanan untuk jemaah haji disediakan di Arafah.
"Hari ini, mulai pagi tadi sampai malam nanti, seluruh jemaah haji diarahkan menuju Arafah, bukan ke Mina. Siang ini hingga besok malam, hanya di Arafah dan bukan di Mina, makanan yang disediakan petugas haji kita," jelas Lukman lewat Twitter, Minggu (19/8/2018).
Hal yang sama juga ditegaskan oleh akun Twitter resmi Kemenag. Kemenag menegaskan bahwa tidak ada layanan katering di Mina yang berasal dari Kemenag.
"TIDAK BENAR. Pagi ini jemaah haji Indonesia baru bergerak ke Arafah dan akan ke Mina dua hari ke depan. Bagaimana mungkin sudah ada layanan katering di Mina bagi jemaah yang disiapkan dari Kemenag," jelas Kemenag.
Jemaah haji yang hari ini berada di Mina adalah jemaah yang menjalankan ibadah tarwiyah pada 8 Dzulhijah. Tarwiyah adalah melakukan napak tilas perjalanan yang pernah dilakukan Nabi Muhammad SAW. Jamaah Tarwiyah akan melakukan perjalanan dari Mekah ke Mina sejauh 14 kilometer. Lalu, setelah itu perjalanan berlanjut keesokan harinya dari Mina ke Arafah untuk bergabung dengan jamaah lainnya yang berangkat dari Mekah, langsung ke Arafah untuk menjalani wukuf.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) sebelumnya telah membuat ketentuan mengenai pelaksanaan ibadah ini. Tidak dilarang namun jemaah harus bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri.(dtc)