Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Probolinggo - Kepolisian Kota Probolinggo memastikan masalah viralnya pawai pelajar TK yang mengenakan jubah, cadar dan menenteng replika senjata saat peringatan HUT RI ke-73 sudah final.
Hal itu disampaikan Kapolresta Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal melalui sambungan telepon.
"Yang jelas anggota kami sudah cek dan ricek serta mengklarifikasi masalah itu. Dan diketahui memang tidak ada unsur penyebaran paham radikalisme dan terorisme," kata Alfian kepada detikcom, Senin (20/8/2018).
Ia juga mengungkapkan bahwa masalah itu murni kelalaian pihak sekolah. Kelalaian ini akhirnya berdampak pada munculnya sepotong foto hingga akhirnya tersebar ke dunia maya dan membentuk opini negatif di masyarakat.
Untuk itu ia meminta agar masalah yang menyeret institusi TK Kartika V-69 sebagai binaan dari Kodim 0820 Probolinggo itu tak perlu diperpanjang lagi.
Pendapat senada disampaikan Alfian ketika disinggung terkait sanksi kepada pihak sekolah. Pihak kepolisian menyerahkan sepenuhnya kepada Dinas Pendidikan Kota Probolinggo.
"Untuk ada tidaknya sanksi, biarlah itu menjadi ranah Dispendik selaku instansi yang memiliki wewenang dalam menindak masalah siswa bersenjata replika saat pawai," tambahnya. dtc