Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Bandung. Polisi menangkap penembak dua polisi lalu lintas (Polantas) Polda Jabar, Aiptu Dodon dan Aiptu Widi. Para pelaku kelompok teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) itu sudah merencanakan menyerang polisi. Dua dari enam pelaku ditembak mati.
"Ada unsur perencanaan dan motif balas dendam," ucap Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Senin (3/9/2018).
Balas dendam tersebut, kata Truno, terkait mertua dari R yang ditangkap oleh Densus 88 beberapa waktu lalu. Atas penangkapan tersebut, R menaruh dendam kepada aparat. "Balas dendam karena mertuanya ditangkap," kata Truno.
R lantas melakukan penyerangan terhadap Brigadir Angga di Jalan Diponegoro. R saat itu melakukan aksinya dengan S. Setelah menganiaya Angga, R merebut senjata milik Angga.
Tak sampai di situ, R turut aksi menembak dua polantas Polda Jabar Aiptu Dodon dan Aiptu Widi. Dia menembak dua polantas tersebut menggunakan senjata api rampasan tersebut. (dtc)