Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. PT Pertamina (Persero) hari ini menaikkan harga Pertamax CS. Kenaikan dilakukan karena fluktuasi harga minyak mentah dunia yang semakin tinggi.
Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito mengatakan bahwa Pertamina sebagai badan usaha tak perlu mendapatkan izin dari pemerintah untuk bisa menaikkan harga jual. Sebab, jenis BBM ini tidak mendapatkan subsidi dari pemerintah. Pertamina hanya perlu melapor dan menyampaikan ke pemerintah terkait keputusan ini.
Hal ini sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 43 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 191 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM.
"Dasar hukumnya adalah itu Perpres 191 dan kemudian Perpres 43 Tahun 2018, untuk Pertamax itu badan usaha cukup melaporkan, menyampaikan ke pemerintah," katanya di Jakarta, Rabu (10/10/2018).
Adiatman menjelaskan, lain halnya dengan Premium dan Solar/ Kedua jenis BBM tersebut mendapatkan subsidi dari pemerintah.
"Itu (Pertamax) kan barang yang bukan diatur, jadi bisa naik dan bisa turun," ujarnya.
Dia menambahkan, bahwa langkah ini sepenuhnya merupakan keputusan badan usaha untuk dalam menghadapi kenaikan harga minyak mentah dunia.
"Karena memang fluktuasi harga minyak (dunia) yang sudah semakin tinggi," tuturnya.(dtf)