Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua Lembaga Konsultasi Pendidikan (LKP) Citra Sumut, Dionisius Sihombing meminta pihak berwenang untuk mengaudit dan mengevaluasi penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di sekolah-sekolah swasta, khususnya di Medan. Banyak laporan yang masuk ke lembaganya tentang indikasi korupsi penggunaan dana BOS di sejumlah sekolah swasta di Medan.
"Dari dua sumber keuangan yaitu SPP dari orangtua siswa dan BOS dari pemerintah, sepatutnya fasilitas belajar siswa sudah lengkap dan gaji guru pun sudah dapat meningkat. Apalagi sekolah-sekolah swasta di Medan yang jumlah siswanya banyak, namun fasilitas maupun gaji gurunya tidak memadai. Sekolah itu patut untuk diaudit," ujarnya kepada medanbisnisdaily.com, Senin (15/10/2018)
Dijelaskan akademisi dari Unimed ini, dana BOS di satu sekolah swasta itu bisa mencapai miliaran rupiah per tahun. Padahal sekolah swasta toh masih mengutip uang SPP dari orang tua siswa. Sementara temuan di lapangan, seringkali fasilitas sekolah tidak memadai, termasuk gaji gurunya yang memprihatikan.
Ia meminta sekolah swasta harus terbuka dan transparan dalam mengelola dana BOS, karena hal itu berkaitan dengan tanggung jawab anggaran kepada pemerintah.
"Saya berharap pihak-pihak berwenang melakukan audit dan evaluasi. Jika terbukti korupsi, pihak sekolah harus ditindak sesuai dengan hukum," pintanya.
Disinggung soal sekolah apa saja yang terindikasi menyelewengkan dana BOS itu, Dionisius mengaku dalam waktu dekat akan segera melaporkannya ke pihak berwajib.
"Kita semua ingin pemberantasan korupsi dilakukan menyeluruh. Termasuk dalam dunia pendidikan yang justru sangat rentan dengan tindak pidana korupsi," katanya.