Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Marelan. Aksi perampokan terjadi di Jalan Marelan Raya, Pasar 4, Lingkungan VII Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, Kamis (22/11/2018). Kawanan perampok yang masih dilacak polisi itu, sempat menyekap penghuni ruko, Silvia (24) dan kakeknya Edi Gunawan (73).
Beberapa saksi mata yang ditemui medanbisnisdaily.com di lokasi kejadian, menyebutkan, pelaku yang diduga lebih dari seorang itu berhasil membawa kabur sejumlah barang milik korban, seperti uang dolar, leptop, hp, satu unit mobil Avanza, perhiasan dan barang berharga lainnya yang ditaksir nilainya mencapai ratusan juta rupiah.
”Kejadiannya pagi sekira pukul 04.00 WIB sampai 05.00 WIB. Pelaku diduga masuk dari lantai 4 setelah menyeberang dari ruko yang kosong yang berada bersebelahan. Setelah masuk ke rumah korban dengan menggunakan linggis, pelaku menyekap penghuni ruko, Silvi yang berada seorang diri," ujar Kapolsek Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto ketika dikonfirmasikan medanbisnisdaily.com.
Disebutkan Rosyid, kakek korban, Gunawan sekira pukul 06.00 WIB mendatangi ruko tempat Silvia tinggal. Ternyata ketika masuk ke dalam ruko, pria lanjut usia itu langsung dipukul dengan linggis hingga korban sempoyongan. Kawanan perampok kemudian mengikat cucu dan kakek tersebut pada sebuah ruangan.
Setelah kedua korban terikat dan diancam untuk tidak berteriak, kawanan penjahat itu lalu membawa sejumlah barang berharga yang terdapat di dalam ruko tersebut, termasuk mobil milik korban yang dikeluarkan dari dalam ruko.
Tetangga korban yang mengetahui pintu ruko korban terbuka lebar, curiga dan maduk ke dalam dan mendapatkan cucu dan kakek dalam kondisi terikat tali lalu membukannya, selanjutnya membuat laporan pengaduan ke Polsek Medan Labuhan.
Kapolsek Kompol Rosyid Hartanto menyebutkan, berdasarkan hasil keterangan saksi dan rekaman CCTV milik tetangga korban, pelakunya diperkiraan sebanyak tiga orang. "Identitasnya suka kita kantongi dan doakan secepatnya dapat tertangkap," sebut Rosyid.
Pamen berpangkat satu melat emas itu juga menyarankan agar para pelaku secepatnya menyerahkan diri, sebelum aparat kepolisian mengambil tindakan tegas.
Sedangkan kedua korban, Silvi dan kakeknya Edi Gunawan hingga, Kamis sore masih memberi keterangan di Polsek Medan Labuhan.