Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdsily.com - Medan. Untuk pertama kalinya Tim Kemenangan Daerah (TKD) pasangan calon Presiden Jokowi-Ma'ruf Sumatra Utara, hari ini, Kamis (22/11/2018), melantik TKD tingkat kabupaten/kota. Yang dilantik adalah TKD Kota Medan, di Restoran Medan Club, Jalan Kartini, Medan.
Pelantikan dilakukan Penasihat TKD Jokowi-Ma;ruf Sumut sekaligus Ketua Sekretariat Bersama Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Sumut, Erry Nuradi. Mereka yang dilantik adalah Syaf Lubis dari Golkar sebagai ketua TKD Medan dan Sastra dari PDIP sebagai sekretatis TKD. Ratusan orang massa dari 9 partai koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf menghadiri pelantikan. Masing-masing mengenakan busana bertanda gambar partainya.
Erry mengatakan, Jokowi pada periode pemerintahannya sebagai presiden memberi perhatian besar kepada Sumatra Utara. Jalan tol diperpanjang ke berbagai wilayah hingga Tebing Tinggi. Bandara internasional ditambah, pelabuhan baru dibangun, pasokan tenaga listrik diperkuat dan sebagainya. Itu sebabnya Jokowi kembali harus dimenangkan untuk periode kedua.
Kendati saat ini secara nasional Jokowi-Ma'ruf unggul dalam survei (57%), ungkap Erry, diminta agar seluruh partai pendukung bersama TKD tetap berjuang keras. Menjelaskan kepada masyarakat Medan keberhasilan pembangunan yang dikerjakan Jokowi, menepis kabar bohong yang dihembuskan lawan politik dan sebagainya. Sebab masih banyak warga yang salah memahami.
"Masih ada sekitar 20% warga yang belum menentukan pilihan, itu yang harus diyakinkan agar memilih Jokowi-Ma'ruf. Kota Medan merupakan barometer di Sumut," tegas mantan Gubernur Sumatra Utara ini.
Sesudah TKD Medan, kata Erry, di daerah lainnya di Sumut juga segera dibentuk TKD. Agar di seluruh wilayah Jokowi-Ma'ruf dimenangkan.
Sayangnya, di acara pelantikan tersebut puluhan anak dari panti asuhan yang diundang hadir guna menerima tali asih, juga diminta mengacungkan satu jari. Simbol dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf yang merupakan pasangan nomor urut satu.
Ketika hal itu ditanyakan kepada anggota Sekber Pemenangan Jokowi-Ma;ruf, Sahat Simatupang, ia mengatakan bahwa itu bukan pertanda dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf. "Banyak artinya," ujarnya.