Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Berbagai cara dilakukan orang untuk menyambut dan merayakan Natal. Biasanya, kehadiran berbagai ornamen Natal seperti pohon Natal, boneka sinterklas dan pernak-perniknya, lonceng, gua serta lampu dan pita selalu menghiasi rumah maupun gedung pada setiap momen istimewa tersebut.
Demikian juga yang dilakukan para pembina Perguruan Methodist-2 Medan. Bahkan, dalam merayakan Natal 2018, keluarga besar Perguruan Methodist-2 tak hanya menghiasi gedungnya dengan ornamen dan pernak-pernik Natal, tapi juga menghadirkan "hujan salju". Sama seperti pada tahun sebelumnya, perayaan Natal dan acara menebar salju tersebut kembali diselenggarakan di Gedung Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar (TK dan SD) perguruan tersebut, di Jalan MH Thamrin, Medan.
Pemimpin Perguruan/Kepala SMA Methodist-2 Medan, Pdt Paulus Subyanto STh, kepada wartawan, Selasa (11/12) malam, mengatakan, acara "hujan salju" tersebut diselenggarakan di halaman depan gedung tempat pelaksanaan perayaan Natal keluarga besar perguruan yang dikelolanya itu. Acara itu sudah digelar sejak Sabtu (8/12) malam dan dijadwalkan berlangsung hingga 25 Desember mendatang.
"Kami memang ingin menciptakan suasana berbeda dan terkesan lebih istimewa seperti layaknya perayaan Natal pada musim dingin di Eropa. Tujuannya, tentu saja, untuk berbagi sukacita Natal dengan warga Kota Medan, sekaligus sebagai kegiatan open house kami agar masyarakat bisa lebih mengenal Perguruan Methodist-2 Medan," jelas Paulus Subyanto didampingi Waka III SMA Methodist-2 Medan, Pdt J Manurung STh.
Meski perayaan itu dilakukan keluarga besar Perguruan Methodit-2 Medan, namun event tersebut terbuka untuk umum. Para pengunjung tidak hanya diberi kesempatan menyaksikan acara "hujan salju" secara gratis, tapi juga diperbolehkan masuk untuk menyaksikan semua ornamen Natal serta pernak-perniknya yang ada di gedung sekolah berlantai tiga tersebut. Mereka bahkan akan diberi hadiah berupa makanan ringan yang dibagikan oleh sinterklas, terutama kepada anak-anak usia SD dan balita.
Menurut Paulus Subyanto, acara "hujan salju" tersebut diselenggarakan empat kali dalam seminggu, yakni setiap Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu malam dengan durasi 15 menit, mulai pukul 20.00 WIB hingga 20.15 WIB. Namun pada acara puncaknya, 24-25 Desember 2018, hujan saljunya akan berlangsung lebih lama, yakni 30 menit, dan pelaksanaannya pun dimajukan mulai pukul 19.30 WIB hingga 20.00 WIB.
Sedangkan Kepala TK dan SD Methodist-2 Medan, Sauviyanti, mengatakan, pada acara puncak perayaannya, 24 dan 25 Desember mendatang, pihaknya tak hanya menghias gedung tempat penyelenggaraannya agar lebih indah, tapi mereka juga akan menggelar beberapa kegiatan seni untuk menghibur para pengunjung.