Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahyo Kumolo membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sumatra Utara 2018-2023, di Tiara Convention Center Medan, Selasa (22/1/2019). Hadir Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck, kepala daerah dan Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) dari seluruh kabupaten/kota se-Sumut serta kepala-kepala dinas. Hingga acara dimulai, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi tidak tampak.
Tjahyo menyebutkan bahwa RPJMD merupakan utang politik kepala daerah terpilih sebagaimana janji-janjinya saat Pilkada berlangsung. Namun demikian harus disinkronisasi dengan rencana pembangunan yang ditetapkan pemerintah pusat. Hal itu terkait dengan konsolidasi demokrasi menuju penguatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang harus diwujudkan.
"Untuk itulah dibutuhkan koordinasi agar semua rencana pembangunan sinkron satu sama lain," tegas Tjahyo.
Ungkapnya, adalah tugas Bappeda memastikan bahwa perencanaan pembangunan yang tertuang di RPJMD sinkron dengan rencana pemerintah pusat serta sejalan dengan visi dan misi kepada daerah.
Pantauan medanbisnisdaily.com di lokasi acara Musrenbang, saat ini Deputy Kepala Bappenas tengah berbicara menanggapi RPJMD Sumut. Tjahyo duduk berdampingan dengan Ijeck, Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin serta pejabat lainnya