Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agus Andrianto membantah ada kriminalisasi ulama di Indonesia, khususnya di Sumatera Utara.
"Tidak mungkin ada kriminalisasi ulama. Sepanjang ulamanya bagus dan penyejuk bagi umat, tidak mungkin ada kriminalisasi," kata Kapoldasi Irjen Pol Agus Andrianto dalam acara diskusi panel yang digelar Kemenag Propinsi Sumatera Utara, di Asrama Haji Medan, Rabu (13/02/2019.
Tampil sebagai pembicara selain Kapoldasu, Sekum MUI Sumut, Dr H Ardiansyah MA dan Sekjen Kemenag RI Prof Dr Nur Kholis Setiawan MA. Diskusi panel tersebut dihadiri Kakan Kemenag Sumut Iwan Zulhami MAP, ratusan peserta berasal dari Kakan Kemenag se-Sumatera Utara dan utusan KUA serta guru di jajaran Kemenag wilayah Sumatera Utara.
Agus menegaskan, ulama tidak mungkin dikriminalisasi. Ulama merupakan pewaris nabi yang harus dilindungi. Dia menegaskan, harus dibedakan mana kriminalisasi dan mana kriminal. Jika ada tokoh agama yang salah dan terindikasi kriminal, maka harus ditindak tegas.
"Tapi, jika ada tokoh agama seperti ulama, dia memberikan kesejukan, maka harus diayomi dan inilah ulam panutan umat," kata Kapoldasu.
Dalam ceramahnya itu, Kapoldasu mengajak semua pihak untuk sama-sama menahan emosi. Apalagi tahun ini merupakan tahun politik. Semua pihak harus menahan diri, terutama menerima informasi yang berasal dari media sosial.
"Kita harus menahan emosi kita, saya mengajak kita semua untuk meneliti kebenaran isi yang beredar di media sosial. Kita harus selektif, sehingga umat tidak menerima informasi itu bulat-bulat," katanya. **