Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Berlokasi di pusat Kota Medan, yakni Jajan Gajah Mada, Gedung Kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Perwakilan Sumut berdiri megah. Mudah dijangkau oleh masyarakat yang datang dari arah manapun.
Terdapat ruangan berukuran lumayan besar yang bisa digunakan sebagai tempat seminar dengan peserta berjumlah kurang lebih 50 orang. Dengan dilengkapi pendingin ruangan dan fasilitas audio memadai, sangat layak menggelar acara seminar, diskusi atau yang lainnya.
Seperti yang berlangsung pagi ini, Jumat (15/2/2019). Bersama Forum Komunikasi Bela Negara (FKBN) Kota Medan, Badikenita Sitepu yang baru menjabat anggota DPD sejak Desember 2018 menggelar acara seminar bela negara. Kaitannya dengan bahaya HIV/AIDS dan narkoba serta entrepreneurship. Menghadirkan pembicara dari Badan Narkotika Nasional Sumut.
"Ini seminar yang serius. Demi menyelamatkan generasi muda bangsa. Mendorong terciptanya jiwa entrepreneur sehingga tidak pernah berpikir tentang narkoba," kata Badikenita dalam sambutannya.
Ungkapnya, baru dia dari empat anggota DPD daerah pemilihan Sumut yang menggunakan ruang sekretariat sebagai ruang seminar. Seminar kali ini merupakan yang pertama dan yang pertama dilaksanakannya.
"Ke depan sebagai anggota DPD saya akan terus menggelar seminar semacam ini. Dengan topik berbeda," ungkapnya.
Terkait masalah bahaya penggunaan narkoba, Badikenita berencana menyelenggarakan 15-20 kali seminar. Di seluruh kabupaten/kota, termasuk di Kepulauan Nias. Dalam waktu dekat akan direalisasikan. Bersama BNN Sumut.
Selain Badikenita yang ditetapkan menjadi anggota DPD lewat proses pergantian antar waktu, anggota lainnya adalah Darmayanti Lubis, Dedi Iskandar Batubara dan Parlindungan Purba. Mereka semua kembali mencalonkan diri menjadi anggota DPD pada Pileg 2019.