Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Denpasar - Warga Negara (WN) Lebanon Bilal Kalache (42), kala itu sedang berjalan-jalan di sebuah mal di Bali. Matanya pun tertuju pada tas branded 'Gucci' di sebuah duty free yang ada di Bali. Namun, dia lupa bayar dan akhirnya kasus ini dibawa ke meja hijau.
Peristiwa itu terjadi Kamis (10/1) pukul 16.30 Wita. Saat itu Kalache bersama dua temannya berbelanja di Duty Free Mal Bali Galeria.
"Bahwa terdakwa datang ke toko Gucci Dity Free lalu mengambil satu buah tas selempang dari rak pajangan yang selanjutnya terdakwa selempangkan di badannya setelah itu terdakwa keluar tanpa membayar tas tersebut, " kata jaksa I Made Gde Bamaxs Wira Wibowo dalam dakwaannya yang dibacakan di PN Denpasar, Jl PB Sudirman, Denpasar, Bali, Kamis (21/2/2019).
Di sana Kalache melihat sebuah tas pinggang Gucci dan membayarnya. Tetapi, Kalache malah membawa tas Gucci yang dipajang di depan Duty Free. Sontak, penjaga toko berteriak menuding Kalache maling.
"Terdakwa tidak pernah meminta izin kepada saksi untuk mengambil tas tersebut dan maksud terdakwa mengambil tas tersebut untuk dimiliki dan rencananya digunakan sendiri dan akibat perbuatan terdakwa, saksi mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 12.282.500," urai Jaksa Bamaxs.
Tak terima dengan tudingan itu, Kalache, mengatakan, apa yang dibacakan jaksa tidak benar. Menurutnya dia hanya lupa bayar.
"Iya itu yang tertulis, tapi faktanya tidak seperti itu, " bantah Kalache lewat penerjemah.
Dalam sidang itu, jaksa menghadirkan saksi dari Duty Free yaitu Cashielle Febriant Fabiola. Dia mengatakan kala itu Kalache hanya membayar tas Gucci warna hitam. Cashielle menyebut terdakwa juga sempat membuat kegaduhan.
"Ada WNA yang bersama dua temannya lagi untuk melihat ikat pinggang dan tas kemudian membayar tas pinggang, tapi mengambil pajangan tas warna cream dan tidak membayar itu," jelas Cashielle.
"Mereka membuat kegaduhan dengan suara keras, menarik pehatian semua orang, mereka mengatakan ini tidak benar dan kami tidak mencuri," sambung Cashielle.
Cashielle menuturkan Kalache juga sempat membawa tas selempang Gucci pajangan itu keluar toko. Dia juga sempat mengecek rekaman CCTV untuk memastikan hal itu.
"Ada CCTV-nya, yang dilihat yang bersangkutan tidak membayar tas tersebut membayar tas yang lain, dan keluar dari toko, (tasnya) diselempangkan saja, yang lainnya mengikuti yang bersangkutan, tiga orang," jelas Cashielle.
Cashielle juga menuturkan Kalache tidak terima dituduh mengambil barang. Kepada penjaga toko, Kalache hanya mengaku lupa bayar.
"Saya menanyakan segudang pertanyaan. Apa boleh saya menanyakan apa yang terjadi, tapi yang bersangkutan terus bilang ini tidak benar, kalian harus minta maaf, tanpa menjawab pertanyaan," terang Cashielle.
"Dia mengaku hanya lupa membayar," imbuh Cashielle.
Namun hakim memilih menjeda sidang. Majelis hakim lalu memutuskan sidang ditunda Kamis (28/2) pekan depan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi dari pihak jaksa. dtc