Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Surabaya - Selama 2 hari, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, diguncang tiga kali gempa. Warga pun sempat panik.
Menurut BMKG, gempa pertama kali terjadi di Sumenep sekitar pukul 08.22 Wib, Selasa (2/4/2019). Gempa berkekuatan magnitudo 5.0 terjadi di utara Kabupaten Situbondo dan Tenggara Kabupaten Sumenep atau di 7.24 Lintas Selatan, 114.60 Bujur Timur.
Gempa tersebut berdampak di Situbondo, Jember, Banyuwangi dan Pulau Ra'as Sumenep. Gempa ini membuat 2 pelajar ringan di Sumenep luka karena berlarian keluar dari ruangan.
Bahkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sempat dihentikan 15 menit. Selain itu tembok sekolah SMA Alfanisa dan Sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) retak-retak dan plafonnya berjatuhan.
Gempa kedua terjadi pukul 20.09 WIB itu berkedalaman 16 km. BMKG mengabarkan gempa itu berpusat di laut sekitar 78 Km arah tenggara dari Sumenep.
Gempa dirasakan di Raas dan Sapudi dengan skala MMI II. Skala tersebut artinya getaran dirasakan beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Gempa ketiga terjadi sekitar pukul 15.32 WIB, Rabu (3/4/2019). gempa bermagnitudo 4,5 berpusat di darat 81 KM tenggara Sumenep, dengan kedalaman 10 Km.
"Iya, hari ini gempa kembali melanda Sumenep. Kemarin juga terjadi gempa dua kali," kata Kepala BMKG Karangkates Musripan kepada detikcom saat dihubungi. dtc