Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Berastagi. Satu unit bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar, asal Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara menabrak Pos Polisi Pariwisata yang berada di Kantor Tourist Information Centre (TIC), Dinas Pariwisata Kabupaten Karo, yang terletak di Jalan Gundaling, kawasan Pasar Buah, Berastagi, Selasa (16/4/2019) pukul 14.30 wib. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kapolsekta Berastagi, Kompol Aron Siahaan, didampingi Kanit Lantas Polsekta Berastagi, Iptu. Poltak Hutahaean kepada medanbisnisdaily.com dilokasi kejadian mengatakan, kronologis Laka Lantas. "Bus mengalami gagal start. Kemudian di dorong, namun tidak menggunakan ganjal. Pasca hidup, angin belum terisi maksimal ke tabung rem (blong,red). Akibatnya, bus meluncur ke arah TIC," papar Kapos Lantas.
Sebelum menabrak Pos Polisi Pariwisata yang berada di TIC, bus dengan Nopol BL 7589 A itu, terlebih dahulu menabrak dua kenderaan yang sedang parkir. Diantaranya, mobil BK 1995 IZ milik tamu dan mobil BK 1528 SQ milik warga Berastagi. "Empat korban yang mengalami luka ringan dibawa ke RS. Amanada Berastagi. Tiga adalah rombongan pelajar dan satunya lagi tukang sapu. Bus dalam proses evakuasi, karena hujan lebat hingga sore ini masih terkendala. Tapi diupayakan secepatnya," ungkap Kapos Lantas sekitar pukul 17.50 wib di TKP.
Supir bus pariwisata, Mhd Abdul Alham kepada medanbisnisdaily.com mengatakan, rombongan pelajar yang ia bawa dari Pngkalan Brandan sebanyak 30 orang. "Semalam sudah menginap di Villa Bukit Mas, Rencananya hari ini mau pulang. Tadi rombongan anak sekolah itu sedang berbelanja di pasar buah. Bus tiba-tiba sulit statar, ketika hidup setelah disorong, rem blong. Menghindari korban manusia yang berjalan disekitar lokasi, terpaksa saya cari alternatif," ujarnya lesu.