Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI melalui Pusat Penelitian dan Pengembangan Transportasi Laut, Sungai, Danau dan Penyeberangan melaksanakan studi pemilihan transportasi air untuk menunjang pariwisata Danau Toba. Penelitian ini disampaikan Kapuslitbang Transportasi Laut, Sungai, Danau dan Penyeberangan Kemenhub, Sahattua PS kepada Wabup Samosir, Juang Sinaga, di aula Kantor Bupati Samosir, Pangururan, Senin (1/7/2019).
Sahattua mengatakan, sudah banyak yang sudah dilakukan untuk perbaikan transportasi danau. Secara profesional pihak Puslitbang melibatkan CV. Kreasi Cipta Konsultan yang sudah melakukan resource di Malaysia dan Singapura dan beberapa tempat di Indonesia. Penelitian yang akan dilakukan akan menjadi gagasan dan sebagai bahan rekomendasi ke pusat sebagai arah kebijakan dan penerapan di lapangan.
Kami bekerja untuk memberikan sumbangsih pemikiran bagi peningkatan transportasi Danau Toba," ujar Sahattua.
Juang Sinaga mendukung penelitian tersebut. Dengan adanya transportasi air yang akan direkomendasikan nantinya dapat mendukung pariwisata Danau Toba. Dengan demikian akan ada rute yang tidak membosankan ke Samosir.
Ia menyampaikan perlunya perhatian pemerintah pusat yang dalam hal ini Kementerian Perhubungan untuk membantu Danau Toba sebagai daerah wisata yang bertaraf internasional. Dengan demikian Danau Toba dapat mendatangkan devisa untuk negara.
Untuk itu perlu kerja keras dengan terobosan untuk mewujudkannnya. Selain itu, Juang menyampaikan perlunya pesawat kargo dengan rute ke beberapa negara tetangga. Pesawat Kargo diharapkan akan mengangkut hasil bumi seperti halnya ke Singapura, Malaysia sehingga pasar pertanian di kawasan Danau Toba akan meningkat, dengan demikian akan ada peningkatan taraf hidup masyarakat sebagaimana tujuan pariwisata untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat lokal.