Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Wilayah Gunungsitoli dan Nias Utara kembali diguncang oleh gempa bumi tektonik, Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 13.52 WIB. Berdasarkan hasil analisis BMKG, menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut berkekuatan M= 4,8 SR.
"Gempa bumi ini tepatnya terletak pada koordinat 2.16 LU dan 97.02 BT, atau berlokasi di laut pada 80 km Tenggara Sinabang - Aceh pada kedalaman 55 km," ungkap Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan Edison Kurniawan kepada wartawan.
Lebih lanjut Edison menjelaskan, bila memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa bumi ini termasuk dalam klasifikasi dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia yang berada di Samudera Hindia sebelah barat Sumatra.
Konvergensi kedua lempeng tersebut, lanjut dia, membentuk zona subduksi yang menjadi salah satu kawasan sumber gempa bumi yang sangat aktif di wilayah Sumatra.
"Guncangan gempa bumi ini dirasakan oleh masyarakat di daerah Kabupaten Nias Utara dalam skala III MMI dan juga dirasakan di Singkil Aceh pada skala II MMI," jelasnya.
Kendati begitu, Edison menyebutkan, hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Sementara itu, berdasarkan hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
"Menurut hasil monitoring BMKG, sejauh ini belum ada menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) di wilayah ini," pungkasnya.