Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Uni Emirat Arab (UEA) bakal membangun gudang LPG di Indonesia. Hal itu disepakati dari hasil pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
"Rencana mau buat banyak gudang-gudang LPG atau storageLPG di Indonesia," kata Duta Besar RI untuk Uni Emirat Arab (UEA) Husin Bagis di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta Pusat, Jumat (26/7/2019).
"Jadi LPG itu storage. Misalnya kalau mereka punya storagebanyak di sini naruh barang-barangnya di sini," jelasnya.
Dia menjelaskan, nantinya Pertamina yang menyiapkan lokasi gudang-gudang LPG yang dibangun oleh investor Abu Dhabi.
"Pertamina yang akan siapkan. Dia siap semua lah. Jadi orang ini punya uang banyak kita harus manfaatkan," sebutnya.
Dia menjelaskan, perusahaan Abu Dhabi yang akan menggarap proyek tersebut adalah The Abu Dhabi National Oil Company (ADNOC).
Dia mengatakan, selama ini Indonesia impor LPG dari Abu Dhabi hingga US$ 2 miliar. Dengan adanya investasi ini, maka Indonesia juga mendapatkan untung.
"Dolar (dari) Indonesia di bawa ke Abu Dhabi tiap tahun US$ 2 miliar untuk biaya impor LPG dan sebagainya. Nah sekarang kalau kita buat mereka banyak investasi di sini kan bisa mengurangi itu," tambahnya.(dtf)