Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com – Lhokseumawe, Untuk memperluas akses pasar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) potensial yang tersebar di 10 kabupaten/kota diwilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Lhokseumawe,terus meningkatkan literasi digital dengan menggandeng e – commerce blibli.com (PT Global Digital Niaga).
Blibi.com berupaya mendorong perkembangan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di wilayah kerjanya, terutama dari segi penguatan produksi dan perluasan akses pasar. Dalam hal perluasan akses pasar, KPw BI Lhokseumawe fokus terhadap peningkatan literasi digital serta bimbingan berkelanjutan dalam pemanfaatan produk-produk digital. Peluang pemanfaatan teknologi digital dalam pemasaran semakin didukung oleh tingginya tingkat penetrasi internet di Indonesia.
Tujuan menggandeng e – commerce blibli.com KPw BI Lhokseumawe berharap mampu mendongkrak penjualan UMKM melalui onboarding produk-produk lokal Aceh kedalam ekosistem digital. Kegiatan yang dihadiri oleh 43 UMKM terbaik di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe, sekaligus memberi pelatihan pelaku UMKM, terutama melalui peningkatan kualitas foto produk, penjelasan fitur-fitur e-commerce serta diskusi terkait tips & trik dalam mengoptimalkan platform digital sebagai senjata pemasaran baru. Dalam kesempatan ini, blibli.com juga memperkenalkan program Galeri Indonesia dan bliblistar yang mengakomodir dan mengembangkan produk lokal.
Vice President blibli.com, Andreas Pramaditya, dalam acara tersebut, Kamis (17/10) diaula Gedung KPw BI Lhokseumawe, mengungkapkan produk-produk lokal Aceh sangat potensial untuk dapat dipasarkan secara nasional maupun internasional.
“blibli.com siap membantu produsen-produsen produk lokal di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe dalam hal perluasan pasar, sehingga produk dapat dinikmati oleh pembeli dimanapun berada dan tanpa batas,” ujarnya.
Pihak blibli. com, urainya, sangat terkesan dengan tingkat literasi digital serta semangat berkembang dari UMKM binaan KPw BI Lhokseumawe. Produk kriya, komoditas kopi serta produk ramah lingkungan diakui menjadi produk unik asal Aceh yang sangat potensial untuk ditingkatkan penjualannya.
Kepala KPw BI Lhokseumawe Yufrizal, menyampaikan bahwa UMKM harus segera beradaptasi terhadap perubahan untuk dapat mendukung ekonomi daerah, khususnya perubahan perilaku pasar yang semakin bergantung pada produk-produk digital. “Diharapkan pada acara ini, UMKM mendapatkan pengetahuan dan insight tentang peran e-commerce, khususnya blibli.com, sebagai media peningkatan pemasarannya,” katanya.