Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ada yang menarik di sela pelantikan Pengcab FORKI Kota Medan sekaligus kejuaraan karate bertajuk Open Turnamen FORKI Medan 2019 di GOR Mini Disporasu, Jalan Pancing Medan, Senin (11/11/2019) sore. Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) memberikan kemudahan bagi atlet karate untuk mengurus kartu identitas anak (KIA).
Bahkan secara simbolis, Kadisdukcapil Medan, Drs Zulkarnain langsung memberikan dua KIA kepada dua karateka usia dini mewakili ribuan karateka muda FORKI Kota Medan.
Zulkarnain saat ditanya perihal tersebut mengatakan, bahwa KIA kini sangat penting yang berfungsi meningkatkan akses anak dan remaja dalam pelayanan publik, termasuk juga perlindungan anak sebagai identitas diri.
"Sebagai olahragawan tentunya Disdukcapil mendukung sepenuhnya FORKI Medan untuk bekerja sama dalam memberikan kemudahan kepengurusan KIA ini kepada seluruh atlet karate se Kota Medan," kata Zulkarnain kepada medanbisnisdaily.com, Senin sore.
Zulkarnain yang juga diketahui sebagai Ketua Perguruan Shindoka Sumut ini menjelaskan, untuk pengurusannya nanti bisa melalui perguruan atau langsung ke FORKI Medan untuk diuruskan ke Disdukcapil Medan.
"Makanya atle-atlet karate jangan sampai tidak mempunyai KIA, selama ini identitas saat bertanding kan cuma kartu sekolah, jadi sekarang sudah bisa beralih ke KIA karena fungsinya sama seperti KTP, online secara nasional dan sudah ada NIK nya," jelas Zulkarnain, seraya menjelaskan bahwa sosialisasi KIA ini dimulai sejak Juni 2019 lalu dan sekarang sudah ada 80 ribuan anak yang kini telah memiliki KIA.