Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Labura. Jalan lintas Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Kualuh Selatan menuju Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Provinsi Sumatra Utara sangat rusak dan di beberapa titik dipenuhi dengan genangan air. Jalan milik kabupaten itu sebelumnya sudah pernah dibicarakan anggota DPRD Provsu, namun kelanjutan jalan itu hingga kini belum ada titik terang.
Seorang pengendara asal Kabupaten Asahan, Dicky Irawan (21), kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (29/11/2019) mengatakan bahwa saat ia melintasi jalan itu merasa kaget. Pasalnya, beberapa titik jalan kabupaten itu yang penuh dengan air tidak jauh dari Kantor Kepala Desa Tanjung Pasir. Selain itu, rumah anggota DPRD Labura yang menjabat dua periode, juga tidak jauh dari titik jalan itu.
"Kaget juga dengan jalannya. Dulu emang parah pas lewat sini, tapi sekarang kok makin parah gitu ya. Semoga pemerintah setempat memperbaikinya karena itu jalan umum, jalan lintas," kata Dicky yang tinggal di Dusun V, Desa Ledong Barat, Kecamatan Aekledong, Kabupaten Asahan.
Camat Kualuh Selatan, Abdul Hariman, kepada wartawan mengatakan bahwa jalan itu merupakan jalan milik kabupaten. Menurutnya, jalan itu sudah pernah dibicarakan anggota DPRD Sumut.
"Saya baru menelepon Bappeda, Bappeda bilang itu jalan milik Kabupaten. Yang saya ketahui, itu jalan sudah pernah dibicarakan mau dibangun dan akan menjadi jalan provinsi, namun masih dibicarakan apakah dana dari kabupaten atau provinsi," kata Hariman.