Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Lubuk Pakam. Kepala Bapenda (Badan Pendapatan) Kabupaten Deli Serdang, H Mahruzah,memita para camat untuk segera menggenjot pendapatan asli daerah (PAD). Sebab, hingga per 3 Desember 2019, PAD yang masuk baru Rp 607,8 miliar (64,30 %) dari target sebesar Rp 945,3 miliar.
"Camat kan sebagai kepala wilayah.Jadi kita berharap bisa menggenjot PAD dengan sisa waktu yang ada.Meski demikian,pihak kita terus bekerja.Karena masih ada lagi potensi wajib pajak (WP) yang bisa mendongkrak pemasukan,"kata Mahruzar kepada medanbisnisdaily.com, Rabu (4/12/2019).
Mantan Kadis Dukcapil ini juga berharap agar masyarakat selaku WP memiliki kesadaran membayar pajak. Sebab, masih banyak WP khususnya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang belum membayar tunggakannya. Itu sebabnya target PAD Deli Serdang terus naik.
"Kan kalau wajib pajak tidak membayar,maka akan masuk dalam daftar tunggakan.Untuk itu kita harapkan wajib pajak membayar kewajibannya sebelum akhir Desember 2019," harap Mahruzar yang baru sekitar satu tahun menduduki jabatan Kepala Bapenda Deli Serdang.
Selain itu, tambahnya, tahun 2020 Bapenda Deli Serdang akan mendapat bantuan typing book ( alat perekam data) penerimaan pajak restoran,hotel dan parkir khusus dari Bank Sumut. Nantinya typing book tersebut akan ditempatkan di kasir restoran, hotel dan parkir khusus. Begitu juga dua unit mobil layanan pembayaran PBB yang ditempatlan di desa sesuai jadwal yang ditentukan.
Realisasi PAD Pemkab Deli Serdang:
"Kita optimis Å•ealisasi PAD ini akan terus bergerak, karenanya petugas kita terus turun ke lapangan," tandasnya.