Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Cina Djauhari Oratmangun mengungkapkan masih ada 1.890 warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Cina daratan. Angka ini berkurang dari sebelumnya sekitar 16.500 WNI pada Desember 2019.
"Kami dari KBRI dan konsulat yang ada di sini, baik di Guangzhou maupun Shanghai, kita berkoordinasi terus sampai saat ini pukul 11.30 tadi itu, WNI yang masih berada di Tiongkok daratan itu 1.890 orang," ujar Djauhari dalam telekonferensi di gedung Bina Graha, Jl Veteran, Senin (10/2/2020).
Sementara, Djauhari mengatakan ada 21 WNI yang pulang ke Tanah Air dari Cina. Namun ditekankannya, mereka bukan berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, yang menjadi awal mula wabah virus Corona.
"Pagi tadi sekitar pukul 09.30, kita baru memfasilitasi juga bersama-sama dengan pemerintah daerah-pemerintah daerah terkait itu memulangkan 21 orang dari airport Beijing, belum yang di airport-airport lainnya. Mudah-mudahan sore ini sudah tiba di Jakarta," kata Djauhari.
Djauhari mengatakan, aktivitas publik di Cina mulai berangsur pulih. Namun untuk Provinsi Hubei masih tertutup.
"Provinsi Hubei masih tertutup, kota Wuhan secara umum di seluruh dataran Tiongkok, kami dari KBRI tetap mengimbau WNI untuk menghindari keramaian umum dan jagalah kebersihan diri dan lingkungan untuk mengurangi penyebaran virus Corona," ujar Djauhari. dtc