Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisniadaily.com-Medan. Pihak PT North Sumatra Hydro Energy (NSHE) mengaku sejumlah wartawan memboikot kegiatan seminar orangutan yang mereka gelar hari ini, di Cambridge Hotel, Jalan S Parman, Medan, Rabu (19/2/2020). Hal itu secara tiba-tiba disampaikan salah seorang Advisor PT NSHE, Emi Hafil saat seminar berlangsung. Emi menyampaikan hal itu terkesan dengan ekspresi marah.
"Kami mendapat kabar, bahwa wartawan yang sebelumnya mengkonfirmasi hadir, tidak mau liput acara ini karena kami disebut melanggar aturan. Kami tegaskan bahwa kegiatan ini memang dibiayai PT NSHE sebagai wujud tanggung jawab kami," kata Emi.
Emi tidak menjelaskan spesifik wartawan yang memboikot acara ini. Namun ia mengaku siap menjelaskan seandainya ditanya wartawan. Emi juga memastikan NSHE tidak mengintervensi pemateri yang menjadi narasumber seminar.
Seminar ini sendiri membahas soal eksistensi orangutan di kawasan hutan Batang Toru, Tapanuli Selatan. Sebagaimana diketahui, PT NSHE dituding merusak lingkungan terkait pembangunan PLTA di kawasan yang menjadi habitat orangutan itu. Sampai berita ini dibuat acara sedang berlangsung.
Dua pemateri awal yakni, Didik dan Yok-yok dari Universitas Nasional (Unas). Dalam presentasinya, secara umum keduanya terkesan menampik tudingan PT NSHE sebagai perusahaan yang mengganggu habitat orangutan di hutan Batang Toru.