Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. PT Barata Indonesia (Persero) berencana membangun pabrik yang bisa memproduksi roda kereta. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang industri manufaktur ini akan mulai melakukan pembangunan pabrik tahun ini.
Direktur Utama PT Barata Indonesia (Persero) Fajar Harry Sampurno mengatakan Indonesia masih belum bisa memproduksi roda kereta. Saat ini kebutuhan roda kereta masih impor 100%.
"Dari kereta api, kita yang belum bisa buat adalah roda. Itu kita masih impor dari China, dari Eropa. Oleh karena itu mulai tahun ini insyaAllah kita mulai (bangun pabrik roda kereta)," kata Harry dalam acara ngopi BUMN di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Harry menjelaskan, dalam pembuatan pabrik roda itu dibutuhkan biaya sekitar Rp 500 miliar.
"Investasi Rp 500 miliar untuk membuat pabrik roda karena ini pemakaiannya cukup besar di Indonesia. Ini nggak gampang bikin roda itu," jelasnya.
Pabrik tersebut akan berlokasi di Gresik, Jawa Timur. Barata bilang, pembuatan pabrik roda ini dalam rangka memenuhi kebutuhan roda untuk kereta di Indonesia yang semakin meningkat.
"Pabriknya daerah Gresik. Mulai tahun ini kita mulai. Roda kereta api semakin lama semakin banyak selain untuk KRL, LRT, MRT, itu kira-kira kebutuhannya 20.000 pcs," ucapnya.(dtf)