Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Panyabungan. Komisi Pemililhan Umum (KPU) Kabupaten Mandailing Natal (Madina), melantik 115 Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk pemilihan kepala daerah 2020 di Gedung Serbaguna, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Sabtu (29/2/2020).
Setelah dilakukan pengucapan sumpah/janji, selanjutnya perwakilan anggota PPK membacakan pakta integritas yang akan ditandatangani oleh seluruh Anggota PPK se-Madina
Pengambilan sumpah dan janji Anggota PPK tersebut langsung dilakukan oleh Ketua KPU Madina Fadilla Syarif dan dihadiri seluruh Komisoner KPU Madina, Komisioner Bawaslu Madina, Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis, Staf Ahli Bidang Pemerintah dan Hukum Daud Batubara, Kabag Ops Polres Madina, Dandim 0212/TS yang diwakili Danramil 13 panyabungan, Kasat Intel Polres Madina.
Ketua KPU Madina, Fadhilla Syarief, SH dalam sambutannya menyampaikan hari ini sebanyak 115 anggota PPK dari 23 Kecamatan di lantik.
"Dengan di lantiknya Anggota PPK ini, KPU Madina masih melakukan tahap perekrutan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk memenuhi seluruh proses tahapan pemilu Bupati dan wakil Bupati Madina tahun 2020-2024," jelasnya.
Kapolres Madina, AKBP. Horas Tua Silalahi, Sik, M. Si melalui Kabag Ops, Kompol. Toni R, SH dalam pidatonya mengucapkan selamat kepada seluruh anggota PPK kabupaten Madina yang baru dilantik, dan semoga nantinya dapat bekerja dengan baik, profesional dan netral.
Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution melalui Staf ahli Pemerintahan dan Hukum, Daud Batubara dalam sambutannya anggota PPK yang baru dilantik, semoga bekerja dengan profesionalisme bekerja sebagai panitia penyelenggara nantinya pemilukada Madina 2020 akan sukses.
Sementara itu Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis dalam pidatonya setelah dilantiknya anggota PPK hari ini, seluruh anggota PPK sudah memiliki tanggungjawab dan harus amanah dalam penyelenggaraan pemilukada Madina 2020 ini.
"apa yang disampaikan ketua KPU, Fadhilla Syarief tentang anggaran KPU yang belum turun, saya selaku ketua DPRD Madina sudah menyampaikan kepada pemkab Madina agar segera dicairkan demi kelancaran proses pemilukada Madina 2020," bebernya.