Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik signifikan hingga 10,19% di level 4.360,54. IHSG mengalami kenaikan dan mampu mengekor kenaikan bursa di Amerika Serikat (AS) sebelumnya.
Seperti realisasi kinerja bursa AS menjelang libur kemarin yang naik 11%-an. Hal yang sama juga ditunjukkan oleh mata uang rupiah yang mampu menguat di level 16.300/dolar AS.
"Meski kinerja mata uang rupiah tidak sehebat IHSG pada hari ini, tapi penguatan rupiah setidaknya memberikan napas lega setelah terpukul dalam sepekan terakhir," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Kamis (26/3/2020).
Namun, saat ini pasar keuangan tengah dihadapkan kepada kondisi penyebaran corona yang bervariasi, dengan tingkat kematian maupun jumlah pasien yang berbeda. Sentimen dari penyebaran virus corina ini sangat mengkhawatirkan pelaku pasar. Negara dengan kondisi sebaran virus corona yang dinilai parah, tetap saja menyisahkan kemungkinan semakin buruknya kinerja pasar keuangan. Ini yang perlu diantisipasi sebenarnya. Karena pelaku pasar pada akhirnya akan melihat fundamental negara masing-masing, terlebih saat ini virus corona berpotensi memburuk.
Pada sore ini kinerja indeks bursa futures di AS terkoreksi sekitar 1% lebih. Pelemahan indeks bursa futures ini sangat mempengaruhi kondisi pasar keuangan di AS saat dibuka. Dan bisa mempengaruhi pasar keuangan domestik nantinya. Jadi belum bisa dipastikan bahwa pasar keuangan benar-benar aman dari tekanan saat ini.