Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Imbauan menerapkan ketat social distancing ataupun physical distancing untuk pencegahan penyebaran virus corona (covid-19), janganlah dianggap sepele.
Selalulah jaga jarak, tidak kontak badan ataupun kontak erat kepada teman serta jangan keluar rumah. Kurangilah aktivitas di luar, hindari keramaian, dan terapkanlah pola hidup bersih.
Mengapa begitu?. Adalah karena tidak seorang pun yang tahu siapa yang membawa virus dekat dengan kita. Pandemi covid-19 saat ini memungkinan penyebaran virus corona yang begitu cepat kemana saja.
Seperti yang disampaikan Juru Bicara Demikian Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, Mayor Kes dr Whiko Irwan D SpB.
Ia mengatakan masih banyak warga yang tidak disiplin menerapkan physical distancing. Padahal, tidak semua orang yang terinfeksi virus corona, menunjukkan gejala, atau hanya mengalami gejala ringan.
"Sehingga sulit diketahui secara kasat mata bagaimana penderita yang sakit tersebut. Menjaga jarak pada setiap kegiatan komunikasi sosial, menjadi sangat penting," ujar Wikho Irwan, pada konfrensi pers perkembangan penanganan covid-19, Sabtu (28/03/2020) sore.
Percikan ludah atau lendir pada saat orang sakit ini sedang bersin atau batuk, bisa menyebar merata sampai radius 1,5 meter. "Jarak itulah yang harus kita jaga supaya kita tidak tertular," sebut Wikho.
Menjaga jarak itu penting, ujar Wikho Irdan lebih lanjut. Jika itu tidak dilaksanakan, penambahan kasus covid-19, akan terus terjadi dari hari ke hari. "Apalagi kita sudah tidak tahu pasti siapa diantara kita yang sakit atau tidak sakit," imbau Wikho.
"Mari bersama-sama menjaga jarak dalam berkomunikasi maupun dalam beraktivitas. Ambil jarak aman dua meter antar sesama manusia. Ini penting bukan hanya di luar rumah, tetapi juga di dalam rumah dan lingkungan kerja," pungkas Wikho.